Lilypie - Personal pictureLilypie Kids Birthday tickers
Lilypie - Personal pictureLilypie Kids Birthday tickers

Rabu, 28 September 2011

Keio is a Good Eater

Last night..

"Keio, it's time for dinner" Mommy said.
Then he sat in his chair, he was having his dinner by himself. Rice, fried chicken, and french fries.

Suddenly, Daddy's home.

"Dad, bawa apa?"

His Daddy show him, some candies, Tango Wafer and some other..

He took the candies..Tango Wafer..

"Ini apa, Dad?" ask Keio again

"Martabak", said Daddy

And in a minute: "Mom, mau lagi martabaknya. Yang tadi kacang yah, yang coklat lagi.."

:) :)

Keio is a good eater!







Senin, 19 September 2011

Rambut Mommy Seperti Bule!

Bepergian ke Bali dan seringnya melihat orang bule di mal dan tempat-tempat lain, sepertinya Aurelius sudah mempunyai persepsi sendiri tentang seperti apa orang bule itu.

Satu hari:
Aurelius:" Mom!, Rambut Mommy bagus! (sambil membelai dan memegang rambut saya helai demi helai). "Seperti bule, Mom!", lanjutnya.
Sambil tersenyum saya katakan: "Terimakasih, sayang."

Dalam hati saya:
"Ini uban sayaaannnggg.. (Gubrrraakk!) :)  :)

Aurelius, 4 tahun

Rabu, 14 September 2011

Sudah Seharusnya, Saling Memberkati.

Ada satu hari ketika saya sedang dalam kondisi tidak terlalu sehat, sampai tidak bisa masuk kantor. Saya bristirahat di rumah. Namun ternyata niatan istirahat tidak sepenuhnya sesuai yang saya harapkan. Aurelius dan Keio justru memanfaatkan waktu saya ada di rumah bersama mereka. Untunglah masih ada kesempatan istirahat ketika mereka ada di sekolah.

Saya berada di bawah pengaruh obat flu Panadol & Cold, sehingga efeknya harus beristirahat. Namun ada saja kata-kata dan ulah Aurelius yang menarik perhatian saya dan membuat saya bersyukur memiliki buah hati seperti Aurelius.

Simak beberapa kalimat dan ulahnya:
  • Mom, sakit, ga kerja ya. Masuk angin yah?
  • Mom, koko ke sekolah dulu ya. Koko janji ga minum Fanta lagi! (sambil berjalan ke arah mobil)
  • Mom, koko sudah pulang. (sementara saya baru bangun dari istirahat dan membukakan pintu). Mom, jangan ke kamar lagi, ayo nonton TV berita sama koko.
  • Mom, ga kerja yah. Kerja dari rumah pakai lap top yah?
  • Mom, Koko mau main panci panci. Boleh, nggak? (Mom mau tidur, kata saya). Ga usah main deh, Koko ganti baju tidur dulu ya Mom..
  • (malam hari ketika saya ingin tidur lebih cepat dari biasanya): Mom, nonton DVD Mommy dulu yuk, yang Mommy nari. (saya katakan bahwa saya sedang tidak enak badan, ingin istirahat). Sebentar saja, Mom. Lima menit (sambil menunjukan kelima jarinya).
  • (Saya mengiyakan dan sudah menit), Memangnya sudah lima menit ya, baru dua menit Mom. Lima menit lagi yah.
  • (Saya katakan saya sudah tidak sanggup lagi dan masuk kamar). Mom baca buku cerita dulu ya, sebentar saja.
  • Koko sayang Mommy (dia mencium saya, mulai dari pipi, tangan dan memeluk saya).
Saya renungkan sesaat sebelum tidur, betapa kecewanya hari ini Aurelius dengan saya. Apa yang dia minta saya batasi. Sementara satu harian ini dia mencoba menunjukan perhatiannya pada saya. Termasuk membantu seperti mengambil sprei yang baru, mengambil handuk saya, termasuk mengambilkan handphone saya ketika berbunyi.

Aurelius selalu ingin memperhatikan dan mencoba terus membuat saya bahagia. Sudah seharusnya saya tidak mengecewakan dia. Kami harus saling memberkati.

Jumat, 09 September 2011

Air Terjun Cikaso, Sukabumi

Sepulang dari kawasan wisata Ujung Genteng, searah pulang ke Sukabumi ada satu lokasi air terjun yang biasanya dipakai untuk lokasi foto pre wedding. Air Terjun Cikaso. Pemandangannya memang banyak spot yang bagus untuk berfoto.

Dari lokasi parkir kendaraan pun, untuk sampai di air terjun hanya memakan waktu sekitar 15 menit, dan mudah untuk dilalui. Disini juga disediakan jasa naik perahu untuk langsung ke lokasi air terjun. Satu perahu harus membayar Rp.80Ribu untuk sepuluh penumpang.

Air Terjun Cikaso


Kamis, 08 September 2011

Trip to Ujung Genteng, Sukabumi

Pantai Ujung Genteng
Edisi kedua liburan lebaran 2011, kami pergi ke Ujung Genteng, Sukabumi. Jaraknya 100Km lebih dari Sukabumi dan memakan waktu sekitar 4 jam perjalanan. Fiuh, jauh juga yah, dan juga jalanannya yang tidak begitu kondusif, menyebabkan anak-anak tidak dalam kondisi nyaman.

Baiknya, mengendarai mobil dengan agak sedikit santai, dan siapkan makanan ringan dan permen. Bila memungkinkan berhentilah untuk beristirahat sejenak, untuk anak-anak dapat menghirup udara di luar.

Pantai Ujung Genteng, memang sangat bagus pemandangannya. Bersih!
Dan menariknya, disini ada penangkaran penyu. Aurelius & Keio bisa melihat, memegang dan melepaskan penyu ke laut lepas. Aurelius & Keio sangat menikmati permainan pasir pinggir pantai.

Ada yang menarik perhatian saya. Ketika sampai di sana, saya melihat sebuah prasasti yang ditempel di tembok, berbentuk penyu. Ternyata yang meresmikan lokasi penangkaran penyu tersebut ialah Prof. Dr. Syamsul Maarif, M.Eng Dipl. Ing. Sekretaris Jenderal Kementrian Kelautan dan Perikanan.

Beliau adalah salah satu dosen favorit saya sewaktu menempuh kuliah di S2 Manajemen Komunikasi Universitas Indonesia dulu. Dan beliau pernah absen, tidak bisa masuk kelas karena ada acara peresmian. Ternyata, disinilah tempatnya. Saya menyukai cara belajar yang menarik dari beliau, dan terutama karena beliau concern di kelautan dan perikanan. How i love the sea and the fish. Wonderful things around under the sea.

Sukses untukmu, Prof...Teruslah berkarya bagi kelautan dan perikanan di Indonesia.

Rabu, 07 September 2011

Family Hiking, Curug Sawer, Sukabumi

Libur panjang lebaran 2011, kami manfaatkan wisata alam.
Edisi pertama, kami hiking ke Curug Sawer di Situgunung, Sukabumi. Dari lokasi masuk, hanya memakan waktu tempuh sekitar 45 menit. Jalannya pun bisa didaki dengan santai, tidak terlalu terjal. Aurelius dan Keio dengan mudah lulus hingga ke air terjun Curug Sawer.

Berfoto di Air Terjun


Bawa saja makanan kecil, snack dan coklat Silver Queen. Minuman Nutri Sari, permen mint  Mentos. Tapi ingat, jangan buang sampah sembarang. Tanamkan mencintai dan menghargai alam kepada anak-anak.

Sebaiknya pendakian dilakukan pagi hari. Karena sore hari, selain akan turun kabut, cuaca pun biasanya turun hujan. Namun jangan kuatir juga, karena di sini ada jasa ojek. Berkisar Rp.30Ribuan, dari lokasi air terjun, bisa langsung naik ojek, 15 menit sudah sampai di lokasi parkir mobil.

Jika bepergian dengan  anak-anak, hiking pulang pergi dengan jalan santai pasti bisa, namun melihat kondisi anak-anak yang mungkin sudah lelah, baiknya pulang naik ojek :)