Lilypie - Personal pictureLilypie Kids Birthday tickers
Lilypie - Personal pictureLilypie Kids Birthday tickers

Rabu, 24 Agustus 2011

My Keio 3rd Birthday

23 Agustus 2011,
Saya memberinya nama Keio Emmanuel. Sejak hari-hari pertama dalam kandungan, Keio banyak melakukan hal yang luar biasa bersama saya. Aksi panggung menari, sampai berenang di Ancol naik ke tangga spiral paling atas. Melakukan banyak pekerjaan yang menuntut energi dan kecepatan yang luar biasa. Sampai kepada ujian sidang tesis, kita lakukan bersama.

That's why i gave
him a Japanese name, Keio (Strong, powerful). Namun jika tanpa penyertaan Tuhan, pasti tidak akan terjadi hal yang luar biasa tersebut. Emmanuel, Tuhan beserta-mu, Nak. Saya percaya dalam hidup Keio, akan melakukan hal-hal yang luar biasa dengan penyertaan Tuhan,sehingga nama Tuhan dipermuliakan.

Keio memiliki jiwa pemberani. Mampu melakukan aktifitas yang menurut orang dewasa sepertinya untuk seorang anak seumur dia dan sekecil itu bisa. Tapi ternyata, He did it!

Keio memiliki sifat ulet, tangguh dan tidak mudah menyerah. Keio menyukai permainan lego, permainan yang membutuhkan konsentrasi, kesabaran, dan imajinasi.

Keio lebih mengungkapkan emosi melalui perbuatan.

Keio is a good singer. Dia mampu mendengar dan belajar lagu dari film yang dilihat dan hafal dengan baik. Di usia tiga tahun ini, dia sudah mampu menyanyikan "I swear..by the moon and the star in the sky..." (Babyface song). Wow, he is great.

Keio anak yang mandiri, sudah bisa makan sendiri, sikat gigi sendiri, mengambil air dan makanan dari kulkas.


Keio is a good eater
. Apa saja dia bisa makan dengan mudah. Permen, coklat, snack, kue, es ... (hmmmppffh, itulah kenapa dia mudah terkena pilek). Senang dia adalah anak yang tergolong mudah makan, tapi khawatir juga karena jenis makanannya.

Menjadi anak kedua, membentuk Keio juga menjadi seorang anak yang agak keras. Terpaut satu tahun satu bulan dengan kokonya, Aurelius, tahun pertama menjadi tahun yang agak sulit untuknya. Aurelius sepertinya cemburu dan tidak membiarkan saya mempunyai waktu yang banyak untuk Keio.

Saya ingat ketika ada hari hari Aurelius merengek dan tidak membolehkan saya menggendongnya. Bahkan ketika Keio baru belajar jalan, Aurelius yang saat itu sudah lancar berlari, sering mendorong Keio yang baru saja berdiri. Hari ini, saya terus menanamkan Keio untuk menyayangi koko Aurelius. Dan saat ini pun Aurelius sudah mengerti akan perannya sebagai seorang koko.



"Keio, Mom akan selalu mendukung Keio melakukan hal hal yang besar dan indah dalam hidupmu. Teruslah menjadi kuat di dalam Tuhan, dan lakukanlah bersama Tuhan".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar